Bulukumbapos.com – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Panrita Husada Bulukumba enggelar Wisuda dan Penyumpahan dalam Rapat Senat Luar Biasa yang bertempat di Ballroom Hotel Four Points Sheraton Makassar, Kamis (5/11/2020).
Prosesi wisuda diawali rangkaian acara, usai pembacaan ayat suci Alquran oleh Azizah Lutfiyah dan doa oleh Ust. Ikhwan Bahar, dilanjutkan dengan Pidato oleh Ketua STIKES Panrita Husada Doktor Muriyati sekaligus membuka acara Rapat Senat Luar Biasa tersebut.
Dalam sambutannya, Doktor Muriyati menyampaikan bahwa Wisuda untuk tahun ajaran 2019/2020 kali ini diikuti semua Program Studi yakni, Wisuda angkatan ke-9 untuk Kebidanan, Wisuda angkatana ke-2 untuk Analis Kesehatan, Wisuda angkatan ke-8 untuk S1 Keperawatan serta Wisuda angkatan ke-7 untuk Profesi Ners.
‘ Alhamdulillah untuk wisuda kali ini diikuti 43 orang dari Kebidanan, 73 orang dari Analis Kesehatan, 71 dari S1 Keperawatan dan 133 orang dari Profesi Ners total 323 orang,’ terang Muriyati.
Selanjutnya, sambutan dari H. A. Syafruddin Amjar selalu Ketua Dewan Pembina Yayasan Panrita Husada, yang menyampaikan syukur atas prestasi para alumni STIKES Panrita Husada Bulukumba yang saat ini telah banyak mengabdi dan bekerja di institusi kesehatan, baik di daerah, provinsi, bahkan diluar negeri, dan berharap agar alumni kali ini mampu mengikuti jejak pendahulunya.
Sesi berikutnya adalah sambutan dari dr. Wahyuni Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bulukumba mewakili Bupati Bulukumba.
Pada sambutan berikutnya disampaikan Prof. Dr. Jasruddin selaku Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IX Sulawesi yang memberi motivasi pada para alumni untuk terus belajar.
Prosesi Wisuda dan Penyumpahan lulusan STIKES Panrita Husada ini disiarkan secara langsung via Radio dan Live Streaming oleh RCA102,5 FM Bulukumba.
Nampak hadir pada acara Wisuda dan Penyumpahan tersebut, Wakil Ketua DPRD Bulukumba Hj. Aminah Syam, Ketua Yayasan Panrita Husada H. Idris Aman beserta jajaran, Pimpinan Rumah Sakit dan Puskesmas di Kabupaten Bulukumba dan Sinjai, Pengurus PPNI, IBI, IMATELKI serta 1 orang tua/wali para Wisatawan dan Wisudawati yang sengaja dibatasi untuk hadir sesuai Protokoler Kesehatan Covid-19.
Penulis : ikhwan / BP